MAKASSAR, DATAKITA.CO – Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah mengaku salah satu yang masih menjadi persoalan adalah transportasi laut yang belum terkoneksi dengan baik.
Menurutnya, persoalan transportasi laut terus menjadi perhatiannya, seperti transportasi menuju Kabupaten Kepulauan Selayar.
“Karena itu, salah satu yang dilakukan adalah menyelesaikan pembangunan kapal penyeberangan penumpang Roro,” jelas Nurdin saat menerima Direktur PT Industri Kapal Indonesia (IKI) Diana Rosa dan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Kepulauan Selayar, H Odding Karim di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, belum lama ini.
Baca Juga :
Gubernur Sulsel juga mengaku hadirnya kapal Roro sangat penting untuk memberikan aksebilitas bagi distribusi orang, kendaraan dan barang di Selayar dan Sulsel. Dengan menggunakan kapal jenis Roro masyarakat akan merasa nyaman dan dapat menghubungkan daerah terisolir.
“Kapal Roro yang dibangun diharapkan menjadi sarana transportasi yang aman, nyaman dan dapat menghubungkan daerah terisolir,” kata Nurdin.
Sementara itu Direktur PT. Industri Kapal Indonesia (IKI) Diana Rosa mengaku pembangunan kapal Roro akan dilakukan tahun ini. “Ditarget progres 20-30 persen untuk tahun ini. Kemudian dilanjutkan di tahun 2021,” jelasnya.
Diana Rosa mengaku, PT IKI juga diminta membuat kapal fiber sebanyak 20 unit bagi nelayan di pulau-pulau.
“Untuk tugas khusus kapal fiber dengan kekuatan mesin sebesar 17 Gross Tonnage (GT) akan dimulai tahun depan untuk mendukung kesejahteraan masyarakat Sulsel khususnya di pulau,” ujar Diana Rosa. (*)
Komentar