LUWU UTARA, DATAKITA.CO – 30 unit rumah di Dusun Sabbang Loang, Desa Sassa, Luwu Utara, mengalami kerusakan akibat diterjang angin puting beliung, Sabtu (9/12/2023).
Bupati Luwu utara, Indah Putri Indriani yang mengunjungi salah satu rumah korban mengatakan, meskipun berdampak pada rumah warga, tidak ada korban jiwa atas bencana tersebut.
“Assesment sementara dari teman-teman Palang Merah dan Tagana Luwu Utara dilaporkan ada 30 rumah yang terdampak dan tingkat kerusakannya berbeda-beda, mulai dari rusak yang ringan, sedang, sampai yang rusak berat. Kita juga bersyukur, di satu sisi tidak ada korban jiwa pada insiden ini,” kata Indah, Minggu (10/12/2023).
Baca Juga :
Dari kejadian tersebut, Indah pun mengimbau kepada masyarakat agar meningkatkan kesiapsiagaan di tengah cuaca ekstrem.
“Sekarang ini terjadi musim peralihan dari kemarau ke musim hujan, dan salah satu yang perlu diantisipasi selain banjir dan tanah longsor yaitu angin puting beliung. Kita harus tetap waspada dan juga tetap berdoa,” pinta bupati perempuan pertama di Sulsel ini.
Indah juga berpesan kepada para camat untuk selalu mengirimkan informasi terkait dengan kondisi cuaca yang diinfokan oleh BMKG.
“Saya sudah berpesan ke teman-teman camat melalui grup whatsapp untuk selalu menginfokan terkait kondisi cuaca, dan membagikan/ share nomor-nomor penting kepada pemerintah desa dan kelurahan termasuk tokoh-tokoh masyarakat, antara lain contact person BMKG, Basarnas, Tagana, BPBD, dan Dinsos,” jelas Indah yang juga menyerahkan bantuan pada kesempatan tersebut.
Kepada kepala desa, Indah sudah menginstruksikan agar terlibat aktif dalam rangka pembersihan drainase untuk menampung curah hujan yang semakin tinggi.
“Kamis kemarin saya juga menerima laporan sudah dilakukan pembersihan di pasar, kerjasama dengan Kodim 1403 Sawerigading dan stakeholder terkait. Sekali lagi, tingkatkan kewaspadaan sehingga kita bisa meminimalisir dampak negatif termasuk kerugian dari bencana yang mungkin saja terjadi,” pesan Indah yang hadir didampingi Kepala Markas PMI Lutra, Andi Thiar dan Kades Sassa.
Komentar