Logo Datakita.co

BI Siap Support Pengembangan Sektor Pertanian, Perikanan, dan Peternakan di Sulsel

Fadli
Fadli

Sabtu, 02 Maret 2024 22:59

BI Siap Support Pengembangan Sektor Pertanian, Perikanan, dan Peternakan di Sulsel

MAKASSAR, DATAKITA.CO – Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulawesi Selatan (Sulsel) siap mensupport pengembangan sektor pertanian, perikanan, dan peternakan di Sulsel. Khususnya melalui penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR).

“Kami mendukung program di sektor pertanian, perikanan dan peternakan ini. Apalagi ini betul-betul untuk kesejahteraan masyarakat,” kata Kepala BI Perwakilan Sulsel, Rizki Ernadi Wimanda, saat bertemu Penjabat Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, di Kantor Gubernur, Jumat, 1 Maret 2024.

Rizki menjelaskan, sebagaimana tugas BI melancarkan sistem pembayaran, mengatur dan mengawasi bank sesuai amanat UU No 23 Tahun 1999 tentang Lembaga Penjamin Simpanan. Dan melalui perbankan yang ada, masyarakat harus diberi pemahaman bahwa Kredit Usaha Rakyat (KUR) bukan hanya untuk padi dan jagung saja.

“KUR di sektor pertanian ini bukan hanya untuk padi dan jagung saja, tapi ada juga untuk komoditi lainnya,” imbuhnya.

Sementara, Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, menjelaskan, terkait KUR memang harus ada peran dari Bank Indonesia maupun berbagai bank lainnya untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat sampai ke daerah-daerah. Apalagi, KUR ini bukan hanya untuk jagung, padi dan UMKM saja, namun sektor pertanian lainnya seperti nanas, pisang, nangka dan sukun, juga menjadi penting untuk dijelaskan oleh bank agar sampai ke masyarakat.

“Penerima KUR itu bisa petani, nelayan, peternak. Apalagi di Sulsel ini banyak yang mengeluh, uang hanya untuk pembelian bibit di luar Sulsel, sehingga mengambil cost anggaran yang sangat besar. Contoh seperti bibit bawang merah di Kabupaten Enrekang itu kan semua dari Jawa. Nah kenapa tidak kita buat pusat pembibitan sendiri,” ujar Bahtiar.

Untuk mendukung ini semua, maka pihak perbankan dan pemerintah berupaya agar ada pelatihan di berbagai sektor tersebut untuk masyarakat, baik peternak, petani maupun nelayan di Sulsel.

“Kita bagus fokus buat pelatihan soal pembibitan seperti bawang merah, kelapa, nangka, durian, pisang dan lain-lain,” pungkas Bahtiar.

Turut hadir dalam pertemuan tersebut, jajaran Bank Indonesia Perwakilan Sulsel bersama Asisten II Pemprov Sulsel, Kepala Bapenda Sulsel, dan Kepala BKAD Sulsel. (*)

 Komentar

 Terbaru

MAKASSAR14 Januari 2025 18:31
Danny Pomanto Dukung Penuh Dua Program PN Makassar
MAKASSAR, DATAKITA.CO – Walikota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto mendukung penuh dua program baru yang dihadirkan oleh Pengadilan Negeri (PN) Kot...
MAKASSAR14 Januari 2025 14:38
Januari-Februari, Pemprov Sulsel Akan Gelar Gerakan Pangan Murah Sebanyak 53 Kali
MAKASSAR, DATAKITA.CO – Pemerintah Provinsi Sulsel terus melaksanakan Gerakan Pangan Murah (GPM) untuk stabilitasi pasokan dan harga, sekaligus ...
MAKASSAR14 Januari 2025 11:22
Disdukcapil Catat 26.896 Pendatang Baru Pilih Menetap di Makassar, 33.988 Jiwa Putuskan Pindah
MAKASSAR, DATAKITA.CO – Sebanyak 26.896 jiwa tercatat sebagai pendatang baru yang memilih menetap di Kota Makassar sepanjang 2024. Berdasarkan d...
MAKASSAR14 Januari 2025 10:34
Sulsel Siapkan Strategi Pengendalian Inflasi di Awal Tahun 2025
MAKASSAR, DATAKITA.CO – Penjabat Gubernur Sulsel Prof Fadjry Djufry mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi yang dilaksanakan setiap pek...