Logo Datakita.co

Otonomi Daerah, Rakyat harus Dapat Kualitas Layanan Publik yang Sama

Fadli
Fadli

Rabu, 09 September 2020 14:53

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengikuti rapat kerja bersama Badan Anggaran DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (7/9/2020). (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengikuti rapat kerja bersama Badan Anggaran DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (7/9/2020). (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)

JAKARTA, DATAKITA.CO – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menegaskan seluruh rakyat termasuk anak-anak di berbagai daerah di Indonesia harus mendapat pelayanan publik dengan kualitas yang sama.

“Ide dari otonomi daerah adalah rakyat kita, masyarakat kita, anak-anak kita, semuanya di mana pun mereka berada harusnya mendapatkan kualitas pelayanan publik yang semakin sama,” katanya dalam Raker bersama Komite IV DPD RI di Jakarta, Rabu.

Sri Mulyani menyatakan pemerataan kualitas pelayanan publik akan dilakukan salah satunya dengan disiapkannya anggaran untuk Dana Alokasi Umum (DAU) pada tahun depan sebesar Rp390,29 triliun.

“Alokasi dasar pada DAU adalah akan mendukung upaya peningkatan kualitas layanan publik,” ujarnya, dikutip dari Antara.

Sri Mulyani menuturkan pemerintah akan mengoptimalkan penggunaan DAU untuk meratakan kualitas pelayanan publik agar tidak terjadi perbedaan yang mencolok antara daerah berkapasitas fiskal kurang dengan besar.

“Ini adalah tantangan yang paling besar. Kita akan terus menggunakan instrumen transfer ini untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik,” katanya.

Ia menjelaskan, pemerataan kualitas fasilitas publik di seluruh daerah di Indonesia juga akan berimplikasi pada perbaikan sumber daya manusia (SDM).

“DAU menjadi salah satu faktor untuk memperbaiki layanan publik daerah-daerah yang kurang baik kapasitas fiskalnya sehingga mereka bisa memberikan pelayanan pada masyarakat dan memperbaiki SDM nya,” jelasnya.

Sementara itu, Sri Mulyani menyebutkan bahwa 25 persen dari DAU ini juga akan digunakan untuk pemulihan atas dampak pandemi COVID-19 karena telah mempengaruhi seluruh aspek kehidupan.

Tak hanya itu, ia mengatakan DAU akan turut digunakan untuk menciptakan lapangan pekerjaan, pembangunan infrastruktur, dan pembangunan SDM. (*)

 Komentar

 Terbaru

MAKASSAR12 Oktober 2024 16:40
Pjs Walikota Pantau Sabtu Bersih dengan Kendarai Scooter Matic
MAKASSAR, DATAKITA.CO – Pemkot Makassar kembali gelar Sabtu Bersih secara serentak di 15 kecamatan se Kota Makassar, Sabtu (12/10/2024). Pjs Wal...
POLITIK12 Oktober 2024 14:25
Rezki Blusukan di Pasar Maricaya dan Pemukiman Warga, Bawa Pesan Perubahan untuk Makassar
MAKASSAR, DATAKITA.CO – Calon Wakil Wali Kota Makassar nomor urut 2, Rezki Mulfiati Lutfi semakin intens dalam menjangkau lapisan masyarakat dal...
POLITIK11 Oktober 2024 19:15
Didampingi Ketua DPRD Makassar, Rezki Gaungkan Perubahan Nyata di Wilayah Tamalanrea
MAKASSAR, DATAKITA.CO – Kehadiran calon Wakil Wali Kota Makassar nomor urut 2, Rezki Mulfiati Lutfi memang menjadi magnet bagi masyarakat Kota M...
DAERAH11 Oktober 2024 18:28
Tanam dan Panen Padi di Gowa, Mentan Tegaskan Modernisasi Kunci Peningkatan Produksi
GOWA, DATAKITA.CO – Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman, melakukan panen sekaligus menanam padi di lahan seluas 300 hektar di Dusun Sailon...