Logo Datakita.co

Mentan SYL Minta Babel Fokus Tingkatkan Produksi dan Ekspor Komoditas Pertanian

Fadli
Fadli

Jumat, 07 Agustus 2020 16:33

Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman Djohan (kanan) saat menyambut Menteri Pertanian Republik Indonesia, Syahrul Yasin Limpo di Pangkalpinang, Jumat (Aprionis)
Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman Djohan (kanan) saat menyambut Menteri Pertanian Republik Indonesia, Syahrul Yasin Limpo di Pangkalpinang, Jumat (Aprionis)

PANGKALPINANG, DATAKITA.CO – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) meminta Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memfokuskan upaya peningkatan produksi dan ekspor komoditas pertanian, guna meningkatkan kesejahteraan petani di tengah pandemi COVID-19.

“Saya menyakini jalan keluar satu-satunya untuk mengembalikan perekonomian di tengah pandemi COVID-19 ini adalah melalui bidang pertanian,” kata Syahrul Yasin Limpo di Pangkalpinang, Jumat (7/8/2020).

Ia mengatakan pandemi Covid-19 memberikan dampak sosial ekonomi negara ini menjadi melemah hampir di seluruh bidang. Oleh sebab itu, Menteri Pertanian menyarankan kepada Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman Djohan untuk konsentrasi di bidang pertanian.

“Hal ini sejalan dengan Kementerian Pertanian yang saat ini fokus pada peningkatan produksi dan ekspor komoditas pertanian untuk kesejahteraan petani,” ujar SYL, dikutip dari Antara.

Gubernur Kepulauan Babel, Erzaldi Rosman Djohan mengatakan dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan, pemerintah provinsi telah mencanangkan program pembukaan areal persawahan masyarakat dengan pola mandiri maupun pola korporasi atau prokades/kemitraan antara masyarakat dan swasta.

Hasil program pembukaan sawah ini telah terbukti dari hasil produksinya dapat memenuhi kebutuhan bagi masyarakat Bangka Belitung, seperti di areal sawah Desa Rias, Kabupaten Bangka Selatan yang akan menjadi salah satu agenda kunjungan kerja Menteri Pertanian.

“Saat ini sudah ada beberapa mitra swasta yang ikut terlibat, dan direncanakan tahun depan akan diperluas sehingga dapat memenuhi kebutuhan pangan masyarakat Bangka Belitung,” katanya.

Menurut dia, hasil produksi pertanian lain yang saat ini telah menjadi komoditas ekspor. Diantaranya produksi cangkang sawit yang mulai perdana akan diekspor ke negara Jepang. Ke depan komoditas pertanian lain seperti buah-buahan akan menjadi komoditas ekspor Bangka Belitung selain lsda yang memang telah menjadi unggulan Bangka Belitung.

Sementara itu, di bidang peternakan, Bangka Belitung juga meningkatkan produksi daging sapi dan ayam yang saat ini hasil pengembangannya menjadikan harga daging sapi di Bangka Belitung lebih murah dibanding daerah-daerah lain, bahkan mulai dipasarkan ke luar.

“Kita berkomitmen untuk terus meningkat produksi dan ekspor komoditas pertanian, perkebunan dan hasil olahan pertanian ini untuk meningkat perekonomian masyarakat daerah ini,” katanya. (*)

 Komentar

 Terbaru

MAKASSAR15 Juli 2025 10:57
Gubernur Sulsel Luncurkan Bus Trans Sulsel, 27 Armada Resmi Beroperasi di Mamminasata
MAKASSAR, DATAKITA.CO – Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman secara resmi meluncurkan Bus Trans Sulsel di kawasan Center Point of I...
MAKASSAR15 Juli 2025 07:49
Bhayangkara Offroad Peduli 2025 Digelar 25–27 Juli, Pemkot Makassar Siap Beri Dukungan
MAKASSAR, DATAKITA.CO – Pemerintah Kota Makassar menyatakan komitmennya untuk menyukseskan kegiatan Bhayangkara Offroad Peduli Seri IV, yang menjadi...
POLITIK14 Juli 2025 11:23
Hanura Sulsel Gelar Musda 31 Juli, Siap Pilih Ketua Baru
MAKASSAR, DATAKITA.CO – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Hanura Sulawesi Selatan (Sulsel) akan melaksanakan musyawarah daerah (Musda) pada akh...
PENDIDIKAN13 Juli 2025 21:38
Unismuh Makassar Perkuat Kerjasama Global dengan AeU Malaysia
JAKARTA, DATAKITA.CO – Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar memperkuat kerja sama global di bidang pendidikan tinggi melalui penandatanga...