MAKASSAR, DATAKITA.CO – Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah menghadiri pencanangan Gerakan Trisula dalam upaya menekan penyebaran Covid-19 di Lapangan Karebosi Makassar, Kamis (10/9/2020).
Gubernur mengatakan saat ini kasus pandemi Covid-19 di Sulsel sudah mulai melandai berkat kerja keras bersama seluruh pihak termasuk masyarakat Sulsel.
“Kita bersyukur di Sulsel karena soliditas, kolaborasi kita, Alhamdulillah kita sudah melandai. Kenapa? Karena kita massif melakukan pelacakan kontak, edukasi dan memperluas uji Covid-19 serta berkat kerja keras bersama, baik pemerintah, TNI, Polri dan seluruh masyarakat Sulsel yang betul-betul solid dalam berkolaborasi menghadapi Covid-19 ini,” katanya.
Baca Juga :
Nurdin menyebutkan hingga saat ini Pemprov Sulsel bersama Pemerintah Daerah se-Sulsel sudah memiliki 12 laboratorium dan 2 mobil PCR khusus untuk Covid-19.
“Alhamdulillah, saat ini Pemprov Sulsel bersama Pemda Kabupaten Kota se-Sulsel sudah memiliki 12 laboratorium dan 2 mobil PCR khusus untuk Covid-19 yang semakin memasifkan upaya dalam menekan penyebaran virus berbahaya ini,” jelasnya.
Gubernur menekankan selama belum ada obat atau vaksin penerapan protokol kesehatan harus terus dilakukan secara ketat.
“Saya kira ini patut kita syukuri, karena kita berhasil melakukan tracking kontak. Tapi sebelum kita mendapatkan vaksin dan obat, selama itu juga kita masih terus menjaga protokol kesehatan secara ketat,” tuturnya.
Mantan Bupati Bantaeng ini menambahkan Gerakan Trisula ini merupakan gabungan dari tiga langkah untuk menekan laju pandemi Covid-19 di Sulsel.
“Gerakan Trisula ini merupakan gabungan tiga langkah, yang pertama melakukan pelacakan kontak massif, kedua edukasi dalam pelaksanaan protokol kesehatan, dan ketiga adalah memperluas serta menggiatkan uji Covid-19 dengan 12 fasilitas laboratorium dan 2 mobil PCR,” ujarnya.
Pencanangan Gerakan Trisula ini dihadiri Panglima Kodam XIV Hasanuddin, Mayjen TNI Andi Sumangerukka dan Kapolda Sulsel Irjen Pol Merdisyam. (*)
Komentar