Logo Datakita.co

Ekonomi Sulsel Tumbuh 4,8 Persen pada 2021

Fadli
Fadli

Senin, 03 Januari 2022 11:23

Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman.
Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman.

MAKASSAR, DATAKITA.CO — Ekonomi Sulsel untuk keseluruhan pada tahun 2021 berdasarkan prakiraan Bank Indonesia tumbuh dalam rentang 4,00-4,80 (yoy), lebih tinggi dibandingkan dengan tahun 2020 yang terkontraksi 0,70 persen.

“Pertumbuhan ekonomi kami meningkat tahun dari tahun lalu yang terkontraksi 0,70 persen, sekarang sudah 4,00-4,48 persen,” kata Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman di hadapan Kapolri dan Menteri Pertanian, pada pelepasan ekspor serentak Gebyar Ekspor 2021.

Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulsel, Causa Iman Karana, menyebutkan, berdasarkan pada komponen pengeluaran, pemulihan diprakirakan ditopang oleh konsumsi dan investasi yang mengalami perbaikan seiring terjaganya daya beli masyarakat dan berlanjutnya pembangunan infrastruktur pemerintah dan swasta. Sementara itu, perbaikan lapangan usaha utama juga mendukung pemulihan ekonomi.

“Adapun untuk tahun 2022, pemulihan ekonomi terus berlanjut. Pemulihan konsumsi masyarakat diperkirakan meningkatkan permintaan terhadap barang dan jasa dan mendorong peningkatan inflasi,” jelasnya.

Tingkat inflasi untuk keseluruhan tahun 2021 diprakirakan lebih tinggi dibandingkan tahun 2020, tetapi tetap berada dalam rentang sasaran 3,0 +/- 1,0 persen (yoy). Terjaganya inflasi didukung upaya stabilitas harga oleh TPID dalam koridor 4 K, yakni, keterjangkauan harga, ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi dan komunikasi efektif).

Ekonomi Sulsel masih mampu tumbuh positif sebesar 3,24 persen (yoy) pada triwulan III 2021,meski melambat dibandingkan triwulan sebelumnya yang mencapai 7,66 (yoy).

Sistem keuangan Sulawesi Selatan tetap terjaga di tengah deselarasi ekonomi pada triwulan laporan. Secara umum, kesejahteraan masyarakat di Sulawesi Selatan relatif membaik dan jumlah penduduk miskin menurun.

“Upaya yang dilakukan oleh pemerintah dalam pemulihan ekonomi melalui berbagai stimulus kebijakan dipercaya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sulsel, yang merupakan sasaran dalam pembangunan berkelanjutan,” ujarnya.

Demikian juga kondisi ketenagakerjaan hingga Agustus 2021 mengalami perbaikan dibandingkan Agustus 2020.

Ini tercermin dari penurunan tingkat pengangguran terbuka dan kenaikan pada tingkat partisipasi angkatan kerja.

Jumlah penduduk miskin mengalami penurunan disinyalir karena berkelanjutannya pemulihan ekonomi dan stimulus pemerintah selama masa pandemi.

 Komentar

 Terbaru

MAKASSAR29 September 2023 10:36
Timsel KPID Sulsel Laporkan Tahapan Seleksi ke KPI Pusat
JAKARTA, DATAKITA.CO – Tim Seleksi Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (Timsel KPID) Sulawesi Selatan berkunjung ke kantor KPI Pusat di Jakarta, R...
POLITIK29 September 2023 00:35
Aliyah Mustika Ilham Gencar Sosialiasasikan KIE dan Percepatan Penurunan Angka Stunting
MAKASSAR, DATAKITA.CO – Anggota Komisi IX DPR RI Aliyah Mustika Ilham bersama BKKBN gencarkan Promosi dan KIE Program Percepatan Penurunan Angka...
MAKASSAR28 September 2023 22:54
Komisi A DPRD Sulsel dan Timsel Sepakat Komisioner KI Sulsel Terpilih Harus Profesional
MAKASSAR, DATAKITA.CO – Tim Seleksi (Timsel) Calon Anggota Komisi Informasi Provinsi Sulawesi Selatan (KI Sulsel) melakukan silaturahmi dan audi...
MAKASSAR28 September 2023 18:40
Doa Bersama Hingga Panggung Rakyat Bakal Meriahkan Puncak Peringatan Hari Jadi Sulsel
MAKASSAR, DATAKITA.CO – Peringatan Hari Jadi Sulsel ke-354 tahun yang jatuh pada 19 Oktober 2023 mendatang, akan diperingati dengan meriah. Berb...