Logo Datakita.co

Curah Hujan Tinggi, BPBD Sulsel Imbau Warga Waspada

Fadli
Fadli

Rabu, 11 Desember 2024 18:52

Amson Padolo.
Amson Padolo.

MAKASSAR, DATAKITA.CO – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Selatan (Sulsel) mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi bahaya akibat cuaca buruk, terutama bagi mereka yang tinggal di sekitar aliran sungai.

Kepala Pelaksana BPBD Sulsel, Amson Padolo, menyarankan agar warga yang tinggal di kawasan rawan banjir memperhatikan perubahan volume air yang dapat menyebabkan sungai meluap hingga membahayakan pemukiman.

Imbauan ini disampaikan menyusul prediksi cuaca dari Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BBMKG) Wilayah IV Makassar, yang memperingatkan adanya curah hujan tinggi dengan status waspada, siaga, hingga awas.

“Wilayah dengan status awas, seperti Kabupaten Maros, harus sangat berhati-hati, karena curah hujan yang tinggi berisiko menyebabkan longsor dan banjir,” kata Amson Padolo, Rabu (11/12/2024).

BPBD juga mencatat beberapa daerah lain, termasuk Barru, Bone, Gowa, Jeneponto, Pangkep, Selayar, Takalar, dan Kota Makassar, yang berada dalam status waspada dan siaga, karena adanya potensi cuaca buruk yang dapat mempengaruhi aliran sungai.

Untuk itu, BPBD Sulsel mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan terus memantau perkembangan informasi terkait cuaca serta ancaman bencana. Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Balai Pengelola Sungai Pompengan untuk memantau potensi dampak dari aliran sungai.

Menurutnya, Pemprov Sulsel telah mengeluarkan surat edaran gubernur sejak November 2024 untuk memperkuat mitigasi bencana, mengimbau pemerintah daerah 24 kabupaten/kota untuk membentuk posko kesiapsiagaan bencana dan melakukan pemantauan terhadap informasi cuaca dan peringatan dini dari BMKG, BNPB, serta Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi.

Selain itu, surat edaran tersebut juga mengharuskan pemerintah daerah untuk menyiapkan anggaran darurat, melakukan sosialisasi tentang potensi bencana kepada masyarakat, serta memastikan kesiapsiagaan di level masyarakat melalui berbagai saluran informasi.

BPBD juga menyarankan koordinasi dengan TNI, POLRI, instansi vertikal, dan relawan untuk mendukung upaya penanggulangan bencana jika terjadi keadaan darurat.

“Jika diperlukan, status siaga atau tanggap darurat bencana dapat diterapkan dan Pos Komando Penanganan Siaga/Tanggap Darurat Bencana akan dibentuk,” tambahnya.

 Komentar

 Terbaru

OLAHRAGA14 November 2025 16:47
PSM Mulai Kerja Keras Lagi Jelang Lawan PSBS
MAKASSAR, DATAKTIA.CO – PSM Makassar sudah mulai mempersiapkan diri menghadapi pertandingan Pekan Ke-13 BRI Super League 2025/26 menghadapi PSBS...
MAKASSAR14 November 2025 15:17
Walikota Munafri Resmi Jabat Ketua IKA Fakultas Hukum Unhas Periode 2025–2029
MAKASSAR, DATAKITA.CO — Walikota Makassar Munafri Arifuddin resmi mengemban amanah baru sebagai Ketua Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Fakultas Hukum Un...
MAKASSAR14 November 2025 11:34
Pemkot Makassar Perkuat Peran Akar Rumput dalam Program Penanggulangan Kemiskinan Daerah
MAKASSAR, DATAKITA.CO — Wakil Walikota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, hadir sekaligus menjadi narasumber utama dalam Rapat Koordinasi Tim Penanggul...
MAKASSAR14 November 2025 08:01
Walikota Munafri Usulkan Sertifikasi Otomatis Aset Publik kepada Menteri ATR/BPN
MAKASSAR, DATAKITA.CO — Di tengah upaya pemerintah memperkuat tata kelola aset negara dan mencegah praktik mafia tanah, Walikota Makassar, Munafri A...